Kudus, Aswajanews.com – Selasa (8/11/2022) malam nanti, diprediksi akan terjadi gerhana bulan total. Umat Islam di berbagai daerah pun mempersiapkan untuk menggelar salat gerhana, merespons adanya gerhana tersebut.
Salah satu yang telah menyiapkan menggelar kegiatan merespons akan terjadinya peristiwa gerhana bulan total itu, adalah Kabupaten Kudus. Di Kudus, ada dua lokasi yang rencananya akan dilakukan observasi gerhana bulan total.
“Pertama, di Lantai V Gedung Serba Guna (GSG) Tasywiquth Thullab Salafiyah (TBS) Kudus. Kedua, Observatorium Yanbu’ul Qur’an Menawan,” jelas ketua Lembaga Falakiyan NU Kudus, Kiai Azhar Lathif Nashiran, melalui sekretarisnya, Kiai Noor Aflah MH.
Kiai Noor Aflah, mengemukakan, observasi gerhana di GSB ini melibatkan beberapa lembaga, yakni Ma’had Aly Ilmu Falak TBS Kudus, Lembaga Falakiyah NU Kudus, IAIN Kudus dan Al-Aqrab Falak Community (Al-Aqrab FC) Jepara.
Acara yang akan dihadiri langsung Kiai Azhar Lathif Nashiran (ketua Lembaga Falakiyan NU Kudus/ muhadlir Ma’had Aly TBS Kudus) serta Gus Sayful Mujab MSI (pendiri Al-Aqrab FC/ dosen IAIN Kudus), ini akan menggelar salat gerhana yang akan dipimpin Kiai Chirzil ‘Ala MPd (Naib Mudir Ma’had Aly TBS Kudus) dan khutbah akan disampaikan KH Amin Yasin (katib syuriyah PCNU Kabupaten Kudus).
Sedang menurut direktur Observatorium Yanbu’ul Qur’an Menawan, Kiai Noor Sidqon (direktur), observasi gerhana di observatorium yang dipimpinnya akan diisi dengan pengamatan gerhana menggunakan teleskop, salat gerhana dan diskusi ilmiah.
